Sekuel dari Red Queen ini memang
sudah lama banget muncul di peredaran, mungkin gue yang agak kudet sama novel
satu ini. Setelah gajian gue langsung cabut ke gramedia buat memboyong
kelanjutan dari Red Queen ini. Menuntaskan rasa penasaran apa yang akan terjadi
seterusnya setelah Cal dan Mare bebas dari Maven.
Kisah berlanjut setelah
pembebasan Cal dan Mare dari ekseskusi mati yang hampir menewaskan keduanya. Mereka
diselamatkan oleh segerombolan Barisan Merah, Yang dipimpin wanita tangguh Si Farley
yang dikira sudah mati, namun ternyata ia tak mati semudah itu. Kejutan yang
lebih membuat Mare senang sekaligus kaget adalah Shade, kakaknya yang
digadang-gadang telah mati karena dieksekusi setelah pemberontakan hadir
disampingnya. Dan mengejutkannya lagi Shade sama seperti Mare, seorang darah
baru yang memiliki kekuatan yang mengagumkan. Shade seorang teleport, ia bisa
berpindah tepat dengan secepat Kilat.

Diawal penyelamatan Cal, semuanya
berjalan lancar dibantu Kliorn sahabat terbaik Mare. Namun masih ingatkan
dengan Kata mutiara Julian yang selalu dipegang Mare "anyone can
betray anyone" dan itu berlaku lagi pada Mare, dia di khianati
sahabatnya sendiri. Akhirnya Mare dan Cal bergabung dalam Satu Sel. Disini gue
kesel sendiri kok bisa ya si Kilorn mengkhianati Mare?? Apa yang kamu lakukan
ke aku itu jahat!!!
But ternyata itu Cuma taktik Kilorn
buat nyelamatin Mare dan cal. Akhirnya mereka bebas setelah adegan menegangkan
di Sel akhirnya mereka bebas dan kabur dari Tuck dengan Pesawat jet milik
Kolonel. Tentunya mereka kabur untuk merekrut orang-orang darah baru sesuai
dari catatan yang Julian(Paman Cal)
berikan pada Mare. Disini hampir mirip dengan saat dimana Dr, Xavier dan
Magneto merekrut para mutan baru. Pasti para X-Men Lovers suka baca buku ini
dengan munculnya darah baru yang kita terka-terka kira-kira apa ya kekuatan
mereka?
Overall Sword Glass keren, lebih
keren dari Red Queen sendiri. Di sekuel kedunya ini Victoria Aveyard sudah
belajar banyak yaitu dengan membuat cerita yang gak mudah ditebak seperti
sebelumnya(Red Queen). Ditambah lagi disetiap lembarnya Victoria memberikan
lebih banyak aksi sehingga sayang banget kalau bacanya diloncat-loncat,
sebenernya ini kebiasaan gue kalau lagi penasaran sama buku dan pengen
cepet-cepet selesai. Tapi kalau kita loncat-loncat di sword glass niscaya kita
kana kebanyakan nglewatin aksi yang menegangkan dan seru dan buat kita bertanya
kok tiba-tiba bisa jadi kayak gini??
Tapi sangat disayangkan lagi untuk Kakak
Victoria masih belum menambahkan catatan-catatan kecil tentang tokohnya yang
super banyak, dan saat baca gue sempet bertanya-tanya yang ini siapa ya tadi?? Dia
kekuatannya apa ya? Jadi agak terganggu bagi orang-orang dengan kemampuan
Dimensia(Ingatan singkat) seperti gue. Yang penasaran sama kelanjutannya Red
Queen grab it fast yahh. Gue juga lagi nunggu kelnjutannya yaitu King Cage dari
kelanjutan Sword Glass ini kalau di Amerika masih bulan Februari tapi gak tau
kalau di Indonesia kapan rilisnya King
Cage Ini. So Enjoy reading Guys!
3 Comments
Aku puyeng kakak.. bacanya.. di simpen dulu mungkin.. nanti aja bacanya..
ReplyDeleteThanks loh kakak..udah ngereview..
puyeng kenapa???
DeleteBagus nih kayaknya bukunya, tapi agak berat...
ReplyDelete