Dahulu mimpiku hanya ingin bertemu pangeran berkudaku.
Membiarkan ia memboyongku ke istananya yang megah.
Dan bahagia selamanya.
Namun aku lupa akan sesuatu, sebelum itu terjadi.
Tentunya aku harus menghadapi ibu tiri serta saudara tiri yang iri dan keji.
Atau penyihir jahat yang penuh dengki.
Tapi kini aku sadar betul, itu hanya sebuah dongeng belaka.
Masalah tak akan berkesudahan, hanya dengan ciuman cinta sejati ataupun sang pangeran tampan yang datang dengan gagah berani.
Ini bukan dongeng yang selalu diakhiri oleh kata ever after.
Inilah kehidupan sejati, dimana tak' akan selalu ada akhir yang bahagia.
3 Comments
Kalimat terakhirnya ngeri euy...
ReplyDeleteSi Betty lagi kangen sama pangeran Berkuda poni
ReplyDeleteDuuuhh duhh... Nyatanya gak ada pangeran berkuda di era sekarang Mas 😄😄
ReplyDelete